Poli Psikiatri RSUD Kuala Pembuang Tangani Pasien Kecanduan Game Online

PLT DIREKTUR RSUD Kuala Pembuang, Kabupaten Seruyan, dr. Ali Wardana, Sp.KJ. Foto/wajahborneo.com

wajahborneo.com, Seruyan – Poliklinik Psikiatri atau Poliklinik Jiwa RSUD Kuala Pembuang, telah menangani beberapa pasien yang mengalami kecanduan game online.

Menurut dr. Ali Wardana, Sp.KJ, yang menangani kasus ini, pasien yang kecanduan game online menunjukkan gejala yang mencurigakan.

“Anak dengan kecanduan game online ini, kedua tangannya selalu bergerak seperti memainkan game di sebuah gadget padahal tidak ada gadgetnya. Tangannya bergerak sendiri seperti main game di gadget, kemudian pikirannya sering berhalusinasi seolah-olah ia mendengar suara-suara seperti pada game yang biasa dimainkan,” kata Ali Wardana.

Gejala lainnya termasuk kesulitan tidur karena bisikan-bisikan dari game online yang terdengar di telinga, serta berperan layaknya tokoh game yang biasa dimainkan setiap hari.

“Pasien anak yang kecanduan game online ini, kita lakukan perawatan secara intensif, termasuk bimbingan serta pengobatan,” tambahnya.

Selain pengobatan, peran orang tua dan keluarga sangat penting dalam proses pemulihan. Ia menekankan bahwa orang tua perlu mengawasi dan mengarahkan anak agar dapat kembali hidup normal tanpa ketergantungan pada game online.

Dengan meningkatnya kasus kecanduan game online di Kabupaten Seruyan, RSUD Kuala Pembuang berkomitmen untuk terus memberikan dukungan dan pengobatan yang dibutuhkan untuk membantu pasien mengatasi masalah ini dan mengembalikan keseimbangan dalam kehidupan mereka. (red3)

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Jangan copy berita ini tanpa izin!

error: Content is protected !!
Exit mobile version